REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Untuk menjadikan masa depan bangsa yang maju, dibutuhkan anak-anak yabg berkarakter baik. Menurut Dokter Gizi Klinis, dr Nurul Ratna Mutu Manikam, M. Gizi, SpGK untuk membentuk karakter anak, bisa dimulai dari meja makan.
"Pembentukan karakter dimulai dari rumah salah satunya dimulai dari makan. Ajak anak makan bersama. Tidak hanya Sabtu Minggu, tapi bisa setiap hari. Meski anak cuma ngacak-ngacak tidak apa-apa. Di situ bisa ada komunikasi misalkan orang tua bertanya tadi main apa?" ujarnya.
Ia menjelaskan dari meja makan, anak bisa belajar apa saja. Mulai dari belajar mengenai aneka ragam makanan seperti nasi, sayuran, buah dan lainnya. Orang tua bisa menjelaskan pada anak tentang makanan yang dilihatnya.
Di meja makan, menurutnya anak juga bisa belajar cara makan. Misalnya pegang sendok di sebelah kanan dan pegang garpu di sebelah kiri.
Ajarkan pula pada anak pada saat makan tidak boleh mengecap. "Itu pembentukan karaker sebenarnya etika dasar saat anak sedang makan," ujarnya.
Kemudian saat anak dewasa, dia bisa mengajarkan pada anaknya kelak. Nurul menambahkan mengajak anak makan bersama bisa diperkenalkan sejak anak usia enam bulan ketika anak mulai mengenal MPASI.
"Sejak usia enam bukan anak sudah mulai duduk. Anak bisa belajar oh cara makan begini. Cara pegang sendok begini. Yang penting dia mengenal beragam makanan," ujarnya.
https://ift.tt/2Fp1HC2
March 21, 2019 at 04:45PM from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2Fp1HC2
via IFTTT
No comments:
Post a Comment