Pages

Friday, December 14, 2018

Stapac Hentikan Laju Positif Hangtuah

Defense Hangtuah bermasalah sehingga banyak melakukan turn-over.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Stapac Jakarta membuka seri ketiga IBL Pertamax 2018-2019 lewat kemenangan atas Hangtuah dengan skor 66-56 di GOR Merpati, Denpasar Bali, Jumat (14/12). Bagi Stapac hasil ini melanjutkan tren positif. Sebaliknya bagi Hangtuah, ini memutuskan empat kemenangan beruntun yang sudah ditorehkan.

Good game. Kemenangan berharga buat kami,” kata pelatih Stapac asal Lithuania, Giedrius Zibenas.

Stapac mengawali laga dengan bagus dan langsung memimpin 15-5 di lima menit awal kuarter pertama sebelum menutup kuarter ini dengan keunggulan 22-12. Hangtuah mencoba mengejar dan memperkecil ketinggalan di akhir babak pertama. Stapac unggul tujuh angka, 32-25..

Memasuki babak kedua, Stapac kembali mencoba menjauh dan menutup kuarter ketiga dengan keunggulan 56-36. Hangtuah mencoba mengejar di kuarter terakhir, tetapi Stapac masih mampu mengendalikan pertandingan dan mempertahankan kemenangan 66-56.

“Kuarter keempat kami memang agak menurun. Saya hanya meminta point guard mengendalikan permainan. Masih banyak yang harus diperbaiki juga di sisi mental,” kata Zibenas.

Kaleb Ramot Gemilang menjadi pencetak angka terbanyak bagi Stapac dengan raihan 15 angka. Istimewanya, field goals Kaleb tercatat 100 persen, tujuh kesempatan bisa dimanfaatkan dengan sempurna. “Bukan cuma saya yang konsisten, tetapi semua pemain. Saya bisa mencetak angka juga karena sistem permainan kami. Ketika point guard membawa bola, bigman kami melakukan help sehingga saya memperoleh ruang kosong,” katanya.

Savon Goodman membuat double double dengan catatan 14 angka dan 10 rebound bagi Stapac. Point guard baru, Kendal Yancy mengemas 12 angka dan Widyantaputra Teja, pemain kelahiran Klungkung Bali, menambah dengan 11 angka. “Senang sekali bisa bermain di Bali, terakhir saya bermain di sini tahun 2014,” kata Widi. “Saya juga senang bisa membuktikan kepercayaan pelatih.”

Pelatih Hangtuah Andika Supriadi Saputra mengakui pasukannya belum bisa beradaptasi dengan permainan lawan di babak pertama. “Cara main Stapac termasuk baru baik ofense maupun defense. Ini pelajaran berharga buat kami. Di babak kedua, baru anak-anak bisa mempelajari permainan lawan,” kata dia.

Di babak pertama, rotasi defense Hangtuah bermasalah sehingga banyak melakukan turn-over. “Babak kedua saya mengubah skema defense,” akunya.

Total Hangtuah mencatat 26 kali turn over, sementara Stapac membuat 23 kali turn over. Stapac mampu mengkonversi kesalahan Hangtuah menjadi 22 angka, sementara Hangtuah membuat 16 angka dari turn over lawan. ”Babak pertama kami belum paham permainan lawan. Gim hari ini akan menjadi evaluasi berharga buat kami untuk gim-gim berikutnya,” kata kapten tim Hangtuah, Abraham Wenas.

Gary Jacobs Jr mencetak 20 angka bagi Hangtuah, Jarad Scott mengemas 16 angka, dan Stevan Wilfredo Neno membuat 12 angka.

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2zY88ty
December 14, 2018 at 05:07PM from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2zY88ty
via IFTTT

No comments:

Post a Comment