
REPUBLIKA.CO.ID, KOLOMBO— Pengadilan Sri Lanka menyetujui pada Jumat (10/5) tes DNA guna mengkonfirmasi bahwa pemimpin serangan garis keras yang menewaskan lebih dari 250 orang pada Minggu Paskah di sejumlah gereja dan hotel benar-benar meledakkan dirinya di Hotel Sangri-La Kolombo.
Pemerintah, yang dihujani banyak kecaman lantaran mengabaikan peringatan serangan akan segera terjadi, meyakini pemimpin tersebut adalah Zahran Hashim, penceramah berusia 34 tahun asal Sri Lanka Timur.
Namun, menurut sejumah warga di kampung halamannya di Kattankudy, dan beberapa orang yang mengenalnya mengatakan kepada Reuters bahwa rekaman CCTV yang diambil sebelum serangan 21 April, menunjukkan seseorang pria yang diyakini penyidik sebagai pelaku bom, tampaknya menggambarkan seorang pria yang lebih kurus dari Hashim, dengan gaya jalan yang berbeda.
Durasi rekaman singkat dan topi yang digunakan pria tersebut menutupi sebagian wajahnya. Hashim menghilang di hadapan publik beberapa bulan sebelum serangan.
Hakim Kepala Kolombo, Ranga Dissanayake, menginstruksikan pejabat medis peradilan negara untuk mencocokkan jasad pelaku bom dengan DNA anaknya.
Pejabat intelijen mengatakan kepada Reuters bahwa identifikasi wajah membenarkan bahwa pelaku bom bunuh diri adalah Zahran. "Namun karena adanya perbedaan pendapat, kami pun akan melakukan tes DNA," kata dia, sebagaimana dilansir Reuters, Sabtu (11/5).
http://bit.ly/2Jd7nDh
May 11, 2019 at 01:48PM from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2Jd7nDh
via IFTTT
Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.
ReplyDeleteNama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.
Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.
Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.
Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut