REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Facebook mengkonfirmasi pemulihan akun milik pegiat media sosial, Permadi Arya atau akrab disapa Abu Janda. Pemulihan akun Permadi setelah perusahan milik Mark Zuckerberg itu mendapat somasi dari Permadi Arya yang menolak alasan FB menutup akunnya lantaran ada keterkaitan dengan Saracen.
Saat dikonfirmasi, pihak Facebook menyatakan prioritasnya untuk meminimalisir Saracen menggunakan akun, halaman, dan grup melalui jejaring media sosial terbesar itu. “Prioritas kami adalah meminimalisir kekuatan Grup Saracen untuk menggunakan akun, halaman, dan grup yang disusupi, serta mencegah kemungkinan yang berbahaya. Apabila pemilik sah dari akun, halaman, dan grup yang terdampak menghubungi kami, kami terbuka untuk menelaah dan mengkaji akun mereka kembali,” kata juru bicara Facebook Indonesia dalam pesan singkat kepada Republika Sabtu (16/2).
Terpisah, Permadi Arya alias Abu Janda tak menyangka Facebook kembali membuka akunnya. Bahkan kata Permadi, Facebook menyurati pengacarannya untuk melakukan mediasi.
“Menyentil raksasa siapa sangka elite global multimiliar dolar Facebook bakal sewa lawyer balas somasi saya? Isinya opsi aktifkan lagi akun dan minta lawyer saya menyurati balik untuk mediasi. mungkin Zuck sadar nggak boleh macam-macam sama anak Indonesia, Belanda saja pulang kampung,” kata Permadi melalui pesan singkat pada Republika.
Sebelumnya, Pengacara Permadi Arya, Finsensius Mendrofa mengatakan pihaknya tak sekadar memberikan Facebook untuk memulihkan kembali akun kliennya. Pihaknya juga mendesak Facebook untuk meminta maaf lantaran dinilai telah mencemarkan nama baik Permadi Arya dengan menyakutpautkan dengan Saracen.
http://bit.ly/2GuzBb9
February 16, 2019 at 03:18PM from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2GuzBb9
via IFTTT
No comments:
Post a Comment