REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Pelatih AS Roma, Eusebio Di Francesco, mengakui timnya kehilangan determinasi dalam beberapa laga terakhir. Di Francesco berharap AS Roma bisa menemukan kembali kegairahan permainannya saat menjamu Inter Milan di laga Serie A Italia pada Ahad (2/12) malam waktu setempat.
''Kami tidak bisa mengulangi kesalahan yang sama. Kami kerap kehilangan plot, terlebih saat kebobolan dua gol,'' kata Di Francesco seperti dikutip Football Italia. ''Kami tidak memiliki determinasi dan kehilangan semangat untuk membalas gol.''
Kerap kehilangan angka dan tampil inkonsistensi memang menjadi cerita utama AS Roma pada musim ini. Sempat menang 4-1 atas Sampdoria pada pekan ke-12, il Lupi justru dikalahkan Udinese 0-1 pada pekan berikutnya.
Salah satu yang hilang dari AS Roma adalah kegagalan menjaga determinasi dan intensitas permainan selama 90 menit pertandingan. Hal serupa juga terjadi saat Roma dibekuk tim tamu Real Madrid 0-2 di laga lanjutan Liga Champions pada tengah pekan lalu.
Di kancah Liga Italia, AS Roma masih terpuruk di peringkat ketujuh klasemen. I Giallorossi, julukan bagi AS Roma, hanya mampu mengumpulkan 19 poin dari 13 pertandingan.
Jelang laga kontra Inter Milan, AS Roma pun masih belum bisa menurunkan sejumlah pemain andalan, seperti Edin Dzeko, Stephan El Shaarawy, Daniele De Rossi, dan Lorenzo Pellegrini. Semuanya masih dalam kondisi dibelit cedera.
Namun, optimisme tidak sepenuhnya hilang dari para penggawa AS Roma. ''Kami sadar bahwa kami berada dalam periode yang buruk. Namun, kami harus bisa bangkit dan menghapuskan kenangan buruk ini,'' katanya. ''Kami hanya perlu kembali mencetak gol. Setelah itu, kemenangan akan kembali milik kami.''
https://ift.tt/2rdOUeZ
December 01, 2018 at 04:06PM from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2rdOUeZ
via IFTTT
No comments:
Post a Comment