REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persela Lamongan akan menjamu Persib Bandung di Stadion Surajaya, Sabtu (30/11). Persela memiliki rekor belum pernah terkalahkan di kandang selama kompetisi Liga 1 2018 berlangsung.
Pelatih Persela Aji Santoso ingin mempertahankan rekor tersebut. Menurutnya, laga ini menjadi pertaruhan terakhir untuk anak asuhnya untuk menjaga rekor tersebut.
"Saya berharap pertandingan nanti bisa meraih poin maksimal karena pertandingan ini juga sangat penting buat kami. Seluruh pemain sudah saya minta untuk mengamankan poin di kandang," kata Aji, Jumat (30/11).
Menurut Aji, meski tanpa juru gedornya Loris Arnauld dan anak emasnya Gian Zola, Persela tetap dapat bersaing dengan Persib. Loris terkena sanksi larangan bertanding atas kartu merahnya dan Zola berstatus pinjaman dari Persib sehingga tidak diizinkan bermain. "Saya masih percaya dengan pemain-pemain yang ada, mudah-mudahan pertandingan bisa berjalan baik," tegasnya.
Aji mengakui kekalahannya dari Borneo FC di pekan lalu tidak mengganggu mental anak asuhnya. Karena meskipun kalah dengan skor tipis 3-2, anaknya tetap memiliki semangat juang yang tinggi. "Yang jelas anak-anak sudah maksimal, masih ada kesempatan gelandang untuk finishing, kami perbaiki masalah finishing," jelas mantan pelatih Arema tersebut.
Aji memang tidak main-main dengan kekuatan Persib. Menurutnya, Persib akan mendapatkan kekuatan dengan kembalinya Febri Hariyadi dari timnas Indonesia. "Bagi kami tak ada masalah, karena kami lebih fokus pada internal tim, bagaimana anak-anak bisa tampil maksimal apalagi ini laga kandang terakhir. Paling tidak kami bisa memberikan hadiah yang manis bagi para pecinta Persela."
https://ift.tt/2Az8xCo
November 30, 2018 at 08:13PM from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2Az8xCo
via IFTTT
No comments:
Post a Comment