REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) berhasil menjadi satu-satunya universitas swasta yang ikut tergabung dalam member International Association of Students in Agriculture and Related Sciences (IAAS). Hal ini diumumkan dalam Kongres Nasional di Universitas Brawijaya, Jawa Timur, yang digelar pada 26 hingga 29 Januari 2019.
IAAS sendiri merupakan Non Government Organization (NGO) untuk mahasiswa pertanian di seluruh dunia. Di Indonesia, tercatat ada 11 member dari beberapa universitas di Indonesia.
Ada dua perwakilan mahasiswa Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian, UMY yang mengikuti seleksi yakni Maki Lukmanul Hakim dan Annisa Rahma Fatika, Keduanya berhasil menyisihkan lawan dari sembilan universitas.
"Ini menjadi sejarah karena kami menjadi satu-satunya universitas swasta sekaligus Perguruan Tinggi Muhammadiyah pertama yang bisa masuk ke organisasi Internasional seperti IAAS," kata Maki berdasarkan siaran pers yang diterima Republika, Jumat (15/02).
Program unggulan dari IAAS diantaranya magang nasional dan magang internasional. Magang nasional diselenggarakan di 10 kota yang tergabung dalam member. Sementara, magang internasional dilakukan di 40 negara member. Magang sendiri untuk seluruh mahasiswa pertanian di universitas yang telah menjadi member tersebut.
"Kita akan dilibatkan di acara-acara internasional yang berkaitan dengan pertanian, seperti program dari FAO (Food and Agriculture Organization) milik IPB, serta mengikuti program-program internasional lainnya yang berhubungan dengan pertanian," ujarnya.
http://bit.ly/2N9uuxQ
February 16, 2019 at 06:14PM from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2N9uuxQ
via IFTTT
No comments:
Post a Comment