Pages

Thursday, February 14, 2019

Asosiasi Tinju Amatir Dunia Izinkan Petinju Berhijab

Izin ini memberikan kabar baik bagi petinju Muslimah di negara Islam termasuk Iran.

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN – Para petinju wanita kini diizinkan untuk mengenakan jilbab dalam ajang tinju yang digelar Asosiasi Tinju Amatir Dunia (AIBA). Hal itu berdasarkan kebijakan AIBA yang mengesahkan aturan pengenaan jilbab bagi petinju wanita.  

Kebijakan terkait diperbolehkannya penggunaan jilbab bagi petinju wanita itu dikeluarkan AIBA dalam pernyataannya usai pertemuan Komite Eksekutif AIBA di Istanbul, Turki.  

“AIBA mengatakan para wanita akan diizinkan mengenakan jilbab jika mereka menginginkannya karena alasan agama,” pernyataan AIBA seperti dilansir Mehr News pada Kamis (14/2). 

Terkait perubahan aturan itu dikonfirmasi setelah AIBA memperbarui pedoman seragamnya. 

Pedoman baru juga menampilkan aturan bahwa pakaian petinju dapat mencakup warna negara.

Perubahan tentang jilbab, kerudung yang dikenakan wanita Muslim, menjadikan AIBA seperti asosiasi olah raga lain yang telah mengizinkan penggunaan pakaian ini selama kompetisi internasional. 

Seperti taekwondo, karate, pagar, bola voli, dan bola basket yang merupakan beberapa olah raga yang bisa digunakan perempuan untuk mengenakan jilbab.  

Kendati sebuah kelompok  feminis Prancis baru-baru ini menyerukan pelarangan jilbab dan perlengkapan pakaian Islami lainnya selama Olimpiade 2024 dan Paralimpiade di Paris.

Namun disahkannya izin mengenakan  jilbab oleh AIBA menjadi kabar baik bagi komunitas tinju Iran dan membuka jalan untuk membangun tinju wanita di negara tersebut.  

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2X56Kj5
February 14, 2019 at 06:53PM from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2X56Kj5
via IFTTT

No comments:

Post a Comment