Ulama Dinilai Bukan Sebagai Alat Politik

Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, Ahmad Basarah (kedua kanan)

Foto: Republika TV/Havid Al Vizki

EMBED SHARE

Ulama bukan hanya sekadar untuk mendapatkan suara dan jabatan politik.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, Ahmad Basarah mengatakan semangat untuk berkumpul dan reuni jangan dianggap sebagai suatu ancaman. Karena hal tersebut sudah ada dalam undang-undang.

Ahmad menuturkan, reuni 212 berkaitan dengan fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI). Dan saat ini, Ketua MUI yang menandatangani fatwa tersebut sudah menjadi pasangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Pemilu 2019.

Ia menambahkan Jokowi sangat menghormati ulama. Ulama bukan hanya sekadar untuk mendapatkan suara dan jabatan politik.

Berikut video lengkapnya.

• Videografer:
• Havid Al Vizki
• Video Editor:
• Fian Firatmaja

Dapatkan Update Berita Republika

TERPOPULER

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

Salah satunya adalah tentang masalah Palestina.

Ulama bukan hanya sekadar untuk mendapatkan suara dan jabatan politik.

Daniel menyebut komunikasi terbaik adalah dengan senyuman

Perlu dilakukan pengembangan keuangan Islam dengan mempertimbangkan khalayak global.

Nelayan bisa beralih profesi menjadi petani.

Let's block ads! (Why?)

https://ift.tt/2SklabP
November 28, 2018 at 08:49PM from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2SklabP
via IFTTT